Sabtu lalu aku pergi main sama teman-teman kantor. Awalnya sih sama sekali nggak ada rencana buat pergi. Tapi karena teman aku WA aku dan kebetulan aku lagi ga males dan ga ada acara juga akhirnya aku mau ikutan main.
Rencana awal jalan kami akan pergi ke sekitaran Ancol. Tapi akhirnya kami belok ke Kota Tua. Dimana kawasan Kota Tua saat malam minggu itu bisa ditebak seperti apa ya..penuuh. Ramee.. Banyak cabee dan teroong.LOL. Loh, sejak kapan ada pasar induk disini hehe. Canda. Tapi bener loh, banyak anak-anak muda dari balita, sampai seusia Mama Papa ada disini. Warga Jakarta sepertinya tak akan pernah bosan mengunjungi kawasan Kota Tua dan sekitarnya. Baik saat malam hari seperti ini. Meskipun macet dimana-mana, walaupun proyek MRT yang masih belum selesai tapi sepertinya tak pernah menghalangi aktivitas warga untuk sekedar menghabiskan malam minggu disini.
Kurang lebih pukul 8 malam kami mengelilingi kawasan Kota Tua. Sebenarnya kami mencari tempat makan yang oke ya..sambil sekedar kumpul-kumpul. Kebetulan saat itu ada festival ikan di pelataran Museum Fatahillah. Tapi kalau sudah malam begini rasanya kalau mau makan seafood jam segini ga mungkin sesegar saat siang hari. Pasti ikannya sudah ga fresh so, kami memutuskan masuk kafe tepat di depan Museum Fatahilah.
Yap, betul. Bagi kalian warga ibukota pasti sudah tahu nama kafe ini. Batavia cafe, yang letaknya memang strategis sepertinya masih favorit untuk dikunjungi di kawasan Kota Tua ini. Kafe ini bisa dibilang untuk kalangan menengah atas ya. Dilihat dari interior dan fasilitas kafe yang lumayan 'wah' dibanding sekitar kota tua yang banyak didominasi pkl (read : pedagang kaki lima).
Batavia cafè memiliki live music yang cukup keren. Oiya, cafe ini dibagi menjadi 2 bagian yaitu Smooking Area di area bawah dan Non smooking area yang berada di lantai atas. Aku lihat pengunjung disini keren-keren juga lah. Dan kadang bule juga ada.
Kami memilih smooking area karena dua orang temanku perokok. Disini live music juga hanya ada di lantai satu. Kami memilih tempat di depan panggung. Penyanyinya merdu juga suaranya, serba bisa lagu apa aja. Tapi aku kurang suka dengan area ini karena lumayan berisik. Ga enak buat ngobrol. Kalau kalian pengen lebih private lebih baik di lantai dua saja.
Interior kafe ini mengusung tema kolonial yang sangat khas dengan suasana kota tua. Beberapa foto jadul, bahkan foto presiden Soekarno ada di dinding kafe ini. Uniknya pajangan disini bila dibalik belakang figura adalah menu kafe.
Menu yang disediakan Batavia Cafè cukup unik. Mulai dari makanan Indonesia sampai western pun ada. Harganya berkisar antara 80 hingga 300 ribuan. Untuk malam ini aku coba pesen nasi goreng batavia dan es krim (lupa namanya) :D
Rasanya? Untuk nasi goreng agak keasinan menurutku yang padahal sebenernya aku penyuka asin lho. Kalau rasa es krimnya awalnya agak ragu. Kok gini ya, aku pikir ada alkoholnya. Terus konfirmasi ke waitress eh ternyata free alcohol. Tapi kok gini rasanya? Ga ada manis-manisnya. Ternyata setelah aku tuangkan cokelat cair ehm..lumayan juga rasanya :D. Ya..bisa dibilang untuk makanan lumayan. Kalau nilai 1 sampai 10 aku kasih 7 deh hehe.
Lanjut selesai makan malam yang udah kemalaman banget. Bayangin aku makan jam 10an malam T_T padahal anjuran makan malam sehat itu ga boleh lebih dari jam 7 malam. Tapi yaudahlah sekali kali lah ya.. Jadi habis makan aku jalan ke toilet. Aku agak skeptis lihat konsep toilet yang unik banget. Banyakk sekali foto-foto yang agak vulgar. Tapi meskipun foto cewek aku agak risih juga lihatnya. Haha.. Wastafel terbuat dari kuningan yang memberi kesan jadul. Dan yang paling aku suka ada banyak kaca di tempat ini. Wah sukak uwe...akhirnya selpi dong ;D
Puas eksplor toilet aku ke lantai dua. Disini ruangannya luas banget. Ada meja bar, ada sofa juga mirip ruanb keluarga. Didingnya ful foto-foto jadul. Dan di bagian luar dekat kaca dibuat mirip kafe betawi. Pemandangan di lantai atas itu menghadap ke museum fatahillah.
Seperti biasa aku ga mau menyia-nyiakan buat OOTD-an haha
Jadi itu sedikit caerita malam mingguanku dan sedikit review aku buat Batavia Cafe. Oiya, buat kalian yang mau jalan kesini ijin dulu sebelum foto-foto ya, karena aku sempat dilarang buat foto pakai kamera profesional hehe. Oke selamat malam mingguan semuaa..happy day all ❤
Numpang narsis ya...hehe
Rencana awal jalan kami akan pergi ke sekitaran Ancol. Tapi akhirnya kami belok ke Kota Tua. Dimana kawasan Kota Tua saat malam minggu itu bisa ditebak seperti apa ya..penuuh. Ramee.. Banyak cabee dan teroong.LOL. Loh, sejak kapan ada pasar induk disini hehe. Canda. Tapi bener loh, banyak anak-anak muda dari balita, sampai seusia Mama Papa ada disini. Warga Jakarta sepertinya tak akan pernah bosan mengunjungi kawasan Kota Tua dan sekitarnya. Baik saat malam hari seperti ini. Meskipun macet dimana-mana, walaupun proyek MRT yang masih belum selesai tapi sepertinya tak pernah menghalangi aktivitas warga untuk sekedar menghabiskan malam minggu disini.
Kurang lebih pukul 8 malam kami mengelilingi kawasan Kota Tua. Sebenarnya kami mencari tempat makan yang oke ya..sambil sekedar kumpul-kumpul. Kebetulan saat itu ada festival ikan di pelataran Museum Fatahillah. Tapi kalau sudah malam begini rasanya kalau mau makan seafood jam segini ga mungkin sesegar saat siang hari. Pasti ikannya sudah ga fresh so, kami memutuskan masuk kafe tepat di depan Museum Fatahilah.
Yap, betul. Bagi kalian warga ibukota pasti sudah tahu nama kafe ini. Batavia cafe, yang letaknya memang strategis sepertinya masih favorit untuk dikunjungi di kawasan Kota Tua ini. Kafe ini bisa dibilang untuk kalangan menengah atas ya. Dilihat dari interior dan fasilitas kafe yang lumayan 'wah' dibanding sekitar kota tua yang banyak didominasi pkl (read : pedagang kaki lima).
Batavia cafè memiliki live music yang cukup keren. Oiya, cafe ini dibagi menjadi 2 bagian yaitu Smooking Area di area bawah dan Non smooking area yang berada di lantai atas. Aku lihat pengunjung disini keren-keren juga lah. Dan kadang bule juga ada.
Kami memilih smooking area karena dua orang temanku perokok. Disini live music juga hanya ada di lantai satu. Kami memilih tempat di depan panggung. Penyanyinya merdu juga suaranya, serba bisa lagu apa aja. Tapi aku kurang suka dengan area ini karena lumayan berisik. Ga enak buat ngobrol. Kalau kalian pengen lebih private lebih baik di lantai dua saja.
Interior kafe ini mengusung tema kolonial yang sangat khas dengan suasana kota tua. Beberapa foto jadul, bahkan foto presiden Soekarno ada di dinding kafe ini. Uniknya pajangan disini bila dibalik belakang figura adalah menu kafe.
Menu yang disediakan Batavia Cafè cukup unik. Mulai dari makanan Indonesia sampai western pun ada. Harganya berkisar antara 80 hingga 300 ribuan. Untuk malam ini aku coba pesen nasi goreng batavia dan es krim (lupa namanya) :D
Rasanya? Untuk nasi goreng agak keasinan menurutku yang padahal sebenernya aku penyuka asin lho. Kalau rasa es krimnya awalnya agak ragu. Kok gini ya, aku pikir ada alkoholnya. Terus konfirmasi ke waitress eh ternyata free alcohol. Tapi kok gini rasanya? Ga ada manis-manisnya. Ternyata setelah aku tuangkan cokelat cair ehm..lumayan juga rasanya :D. Ya..bisa dibilang untuk makanan lumayan. Kalau nilai 1 sampai 10 aku kasih 7 deh hehe.
Lanjut selesai makan malam yang udah kemalaman banget. Bayangin aku makan jam 10an malam T_T padahal anjuran makan malam sehat itu ga boleh lebih dari jam 7 malam. Tapi yaudahlah sekali kali lah ya.. Jadi habis makan aku jalan ke toilet. Aku agak skeptis lihat konsep toilet yang unik banget. Banyakk sekali foto-foto yang agak vulgar. Tapi meskipun foto cewek aku agak risih juga lihatnya. Haha.. Wastafel terbuat dari kuningan yang memberi kesan jadul. Dan yang paling aku suka ada banyak kaca di tempat ini. Wah sukak uwe...akhirnya selpi dong ;D
Puas eksplor toilet aku ke lantai dua. Disini ruangannya luas banget. Ada meja bar, ada sofa juga mirip ruanb keluarga. Didingnya ful foto-foto jadul. Dan di bagian luar dekat kaca dibuat mirip kafe betawi. Pemandangan di lantai atas itu menghadap ke museum fatahillah.
Seperti biasa aku ga mau menyia-nyiakan buat OOTD-an haha
Jadi itu sedikit caerita malam mingguanku dan sedikit review aku buat Batavia Cafe. Oiya, buat kalian yang mau jalan kesini ijin dulu sebelum foto-foto ya, karena aku sempat dilarang buat foto pakai kamera profesional hehe. Oke selamat malam mingguan semuaa..happy day all ❤
Numpang narsis ya...hehe
Comments
Post a Comment